Recent Posts

Responsive Ads Here

Rabu, 17 Agustus 2022

Symetric Encription

                                             BAB II

                                    PEMBAHASAN

Arti Enkripsi
Enkripsi simetrik ini memiliki nama lain yaitu secret key encryption. Jenis ini hanya menggunakan satu buah kunci atau key sehingga pengirim dan penerima informasi memiliki kunci yang identik. Jadi pengirim atau sistem harus memberikan kuncinya kepada siapa saja yang berhak mendekripsikan pesan atau informasi. Contoh algoritma yang sering digunakan oleh enkripsi simetrik ini adalah Caesar, Blowfish, dan Advanced Encryption Standard atau AES

Dalam dunia pemrograman, enkripsi (encryption) merupakan suatu upaya pengamanan terhadap data atau informasi berdasarkan keterbatasan hak akses. Adapun hak akses yang dimaksud berupa informasi khusus yang dapat diketahui oleh kalangan tertentu saja. Contoh umum terkait implementasinya adalah password atau kata sandi untuk suatu akun aplikasi. Hal ini dibuat lewat algoritma atau script pada source code yang juga digunakan untuk proses pengembangan produk.

Apakah kamu merasa familier dengan kata enkripsi? Pasti sering kamu temui pada aplikasi pesan berbasis online,

Tapi apakah kamu tau apa artinya? Ayo kita simak pembahasannya.

Apa itu Encryption ini memang sering digunakan untuk mengamankan data yang berupa informasi atau pesan, hal itu memiliki tujuan yaitu untuk menjaga keamanan dan mencegah pihak tidak bertanggung jawab mengetahui isi dari pesan yang kamu kirimkan. Saat pihak yang tidak bertanggung jawab berusaha untuk mengetahui isi pesanmu, mereka hanya akan melihat teks acak yang tidak dapat dimengerti.?

Encryption atau enkripsi adalah proses untuk membuat suatu susunan acak dari teks yang dapat dibaca oleh manusia (human-readable plaintext) menjadi teks yang tidak dapat dibaca oleh manusia dan hanya dimengerti oleh sistem saja (incomprehensible text). Teks hasil dari enkripsi disebut dengan  “ciphertext”.

Jenis - jenis enkripsi

Enkripsi sendiri terbagi atas dua jenis, yaitu symmetric encryption dan asymmetric encryption. Mari kita bahas keduanya.

  • Symmetric encryption

  • Asymmetric encryption

  • Jenis enkripsi asimetrik ini memiliki nama lain yaitu public key encryption. Berbeda dari jenis simetrik, jenis ini menggunakan dua buah kunci atau key yang berbeda tetapi saling berhubungan. Key itu biasanya disebut dengan public key dan private key.

  • Kedua kunci itu memiliki peran yang berbeda, public key memiliki peran untuk melakukan enkripsi, sedangkan private key memiliki peran untuk melakukan dekripsi. Kedua key tersebut dibuat secara berpasangan. Pengirim dan penerima informasi sama-sama menyimpan sebuah private key di aplikasi mereka masing-masing. Enkripsi asimetris ini menggunakan algoritma Rivest-Shamir-Adleman (RSA). Selain itu jenis ini dikenal dengan end to end encryption.

  • Keuntungan menggunakan encryption

  • Dalam penggunaannya, enkripsi memberikan banyak keuntungan. Berikut ini adalah keuntungan dalam menggunakannya

  • Memberikan rasa aman kepada penggunaKerahasiaan suatu informasi terjamin Meminimalisir terjadinya penyadapan Mencegah kebocoran data.

  • Kerugian menggunakan encryption Selain enkripsi dapat menjaga data penggunanya, ternyata ia juga memiliki kekurangan. Jika penerima informasi kehilangan

  •  kunci atau (decryptor) untuk melakukan dekripsi, maka pesan informasi tersebut tidak dapat dibaca dan informasi tidak dapat dipulihkan seperti semula lagi.

  • REFERENSI

  • https://geminigirl28.blogspot.com/2014/10/symmetric-dan-asymmetric-criptography.html?m=1

  • https://gudangssl.id/blog/kriptografi-adalah/

  • https://www.dicoding.com/blog/enkripsi-untuk-keamanan-data/

  • https://adammuiz.com/encryption/?amp

Minggu, 24 November 2019

UTS SEMESTER 1


UTS SEMESTER 1
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
Dosen Pembimbing:
Zaehol Fatah, M.kom
Disusun Oleh:
Eva Safitri
NPM
(2019503086)

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS IBROHIMY SUKOREJO SITUBONDO
TAHUN 2019


Protocol komunikasi
protokol komunikasi adalah sistem format pesan digital dan aturan untuk bertukar pesan-pesan di dalam atau antar sistem komputer dan telekomunikasi . Sebuah protokol mungkin memiliki deskripsi formal. Protokol dapat mencakup sinyal , otentikasi dan kemampuan deteksi sekaligus koreksi kesalahan format data. (narasumber)

Definisi protokol mendefinisikan sintaks , semantik , dan sinkronisasi komunikasi, perilaku tertentu biasanya tergantung bagaimana hal itu dilaksanakan. Sebuah protokol sehingga dapat diimplementasikan dalam perangkat keras atau perangkat lunak atau keduanya. Protokol komunikasi harus disepakati oleh pihak-pihak yang terlibat. Untuk mencapai kesepakatan protokol dapat dikembangkan menjadi standar teknis .

Persyaratan dasar protokol
Untuk membangun sebuah sistem komunikasi, harus ada pesan yang dikirim dan diterima saat memulai jalinan komunikasi dua arah. Oleh karena itu protokol harus menentukan aturan yang mengatur transmisi. Secara umum, banyak hal berikut harus diperhatikan:

Data formats for data exchange atau Format data untuk pertukaran data.
Address formats for data exchange atau Format alamat untuk pertukaran data.
Address mapping atau Alamat pemetaan.
Routing. Ketika sistem tidak terhubung secara langsung, sistem perantara sepanjang rute ke penerima yang dituju diperlukan penerusan pesan atas nama pengirim. Di Internet, jaringan yang terhubung menggunakan router. Cara menghubungkan jaringan seperti ini disebut internetworking .
CRC atau Deteksi kesalahan transmisi diperlukan pada jaringan yang tidak dapat menjamin operasi bebas dari kesalahan.
Acknowledgements, penerima data memberikan respon bahwa data sudah diterima dengan sempurna. Hal ini diperlukan pada sistem komunikasi yang berorientasi pada status link koneksi.
Kehilangan informasi - timeout dan retries. Paket mungkin akan hilang pada jaringan atau terjadi penundaan yang lama. Untuk mengatasi hal ini, beberapa tipe protokol, pengirim data meminta penerima untuk memberikan respon penerimaan data (apakah data sudah diterima semua?) dalam jumlah waktu tertentu. Apabila tidak ada respon dari penerima, maka komputer pengirim data dapat menyimpulkan bahwa link komunikasi kepada komputer penerima tidak terjalin atau rusak.
Direction of information flow atau Arah arus informasi perlu diatur jika transmisi hanya dapat terjadi dalam satu arah pada satu waktu seperti pada half-duplex link. Hal ini dikenal sebagai Media Access Control . Pengaturan harus dibuat untuk mengakomodir beberapa penerima, misalnya: ketika ada dua pihak komputer penerima ingin mendapatkan kontrol pada saat yang sama.
Urutan kontrol. Jika kita amati, bitstrings yang panjang akan dibagi dalam potongan-potongan, dan kemudian dikirim pada jaringan secara individual dengan penandaan urutannya agar jika ada bit yang hilang atau terduplikasi maka penerima akan meminta transmisi ulang.
Flow control diperlukan bila pengirim mentransmisikan lebih cepat dari penerima atau lebih cepat dari peralatan jaringan diantaranya agar dapat memproses transmisi.
Mendapatkan data di dalam jaringan merupakan masalah umum bagi sebuah protokol. Data yang diterima harus dievaluasi dalam konteks kemajuan percakapan, sehingga sebuah protokol harus menetapkan aturan dalam menggambarkan sebuah konteks percakapan antar komputer.

Protokol 61850
imageIEC 61850 adalah standar internasional untuk desain otomatisasi gardu induk. IEC 61850 adalah salah satu bagian dari standarisasi protokol dan smart grid yang diatur oleh International Electrotechnical Commission (IEC). Protokol ini dapat berjalan melalui jaringan TCP/IP atau jaringan LAN pada Gardu Induk yang menggunakan Ethernet Switch berkecepatan tinggi untuk mendapatkan waktu respon yang dibutuhkan di bawah empat milidetik untuk signal dari relay proteksi.

Sejarah
imagePada dasarnya sudah ada beberapa model protokol yang diperuntukan untuk otomatisasi Gardu Induk, namun kebanyakan protokol tersebut dibuat dan diperuntukan kepada vendor tertentu saja sehingga dapat menimbulkan monopoly bisnis. Kemudian munculah ide, apabila memungkinkan Interoperation perangkat proteksi relay dari vendor yang berbeda akan menjadi keuntungan bagi pengguna sistem otomasi gardu. Maka sebuah IEC project group yang terdiri dari sekitar 60 anggota dari berbagai negara bekerja di tiga kelompok kerja IEC dari tahun 1995. Mereka menanggapi semua kekhawatiran dan obyektifitas yang muncul di sisi pengguna dan kemudian menciptakan IEC 61850. Tujuan yang ditetapkan untuk standar protokol baru ini adalah:

1.     Sebuah protokol tunggal untuk gardu yang lengkap dengan mempertimbangkan pemodelan data yang berbeda yang diperlukan untuk gardu.
2.     Mendefinisikan layanan dasar yang diperlukan untuk mentransfer data sehingga seluruh pemetaan protokol komunikasi dapat dibuat secara otomatis, dan menjadi bukti kemajuan masa depan.
3.     Mempromosikan kemampuan interoperabilitas yang tinggi antara sistem dari vendor yang berbeda.
4.     Sebuah metode/format yang lebih umum untuk menyimpan data lengkap.
5.     Mendefinisikan metode pengujian komplit yang diperlukan untuk peralatan sesuai dengan standar.
Fitur
imageFitur IEC 61850 termasuk:

1.     Data Modeling - Peralatan primer serta fungsi kontrol & proteksi yang ada di dalam gardu dimodelkan dalam berbagai node logika standar yang dapat dikelompokkan dalam perangkat logika yang berbeda. Contohnya adalah: logical device (LLN0) dan physical device (LPHD).
2.     Pelaporan Skema - Ada berbagai skema pelaporan (BRCB & URCB) untuk melaporkan data dari server melalui hubungan server-client yang dapat dipicu berdasarkan kondisi pemicu yang telah ditentukan.
3.     Transfer cepat event dari relay - Generic Substation Event (GSE) didefinisikan untuk transfer data yang cepat dari event relay untuk modus komunikasi peer-to-peer. GSE dibagi menjadi ANGSA & GSSE .
4.     Setting Groups – Setting Group Control Block (SGCB) didefinisikan untuk mengatur Setting Group dari relay proteksi sehingga pengguna dapat mengubah setting group yang ingin diaktifkan sesuai dengan kebutuhan.
5.     Sampled Data Transfer - Skema 61850 juga didefinisikan untuk mengatur transfer nilai sampel menggunakan Sampled Value Control blocks (SVCB)
6.     Commands atau Perintah - Berbagai jenis perintah juga didukung oleh IEC 61850 yang meliputi command direct/langsung & select before operate (SBO) dengan security normal dan bertingkat (enhance security).
7.     Penyimpanan Data - Substation Configuration Language (SCL) didefinisikan sebagai penyimpanan data lengkap dari konfigurasi data Gardu Induk dalam format tertentu. Format yang digunakan menggunakan format table XML sama seperti sistem database pada sistem website.
Keunggulan/Advantages Protokol 61850
Apabila konsep dan sistem yang ditawarkan sesuai dengan standar IEC Smart Grid, maka diharapkan keuntungan dibawah dapat tercapai:

1.     Mengurangi pengkabelan ~ Reduced Hardwiring, adanya sistem GOOSE dapat mengurangi pengkabelan untuk sinyal interlock dan alarm antar panel.
2.     Improvisasi Kinerja - Improved Performance, standar 61850 umumnya menggunakan perangkat elektronik canggih/cerdas (IED) dan dengan fasilitas jaringan dengan kecepatan tinggi.
3.     Peningkatan Kapabilitas/Kemampuan - Improved capability, kecanggihan dan kecepatan yang tinggi perangkat proteksi memungkinkan perangkat melakukan beberapa fungsi sekaligus.
4.     Kustomisasi Solusi - Customized Solutions, sistem yang ditawarkan lebih mudah untuk dibentuk sesuai kebutuhan pengguna
5.     Fleksibilitas dari beragam sistem proteksi/skema kontrol - Flexibility of the various protection/control schemes
6.     Peningkatan sistem pengawasan - Improved supervision
7.     Pencarian masalah atau gangguan menjadi lebih mudah - Troubleshooting much easier
8.     Mengurangi kebutuhan tenaga personil - Reduced man-power requirement
9.     Mengurangi kemungkinan kesalahan - Reduced chances of error, sistem 61850 dibuat sedemikian rupa agar pekerjaan mapping telegram serta strukturisasi data dilakukan secara otomatis oleh software sesuai dengan peraturan IEC 61850, sehingga munculnya human-error dalam proses konfigurasi bisa ditekan.a
10. Penyelesaian proyek yang lebih cepat - Faster completion of project, dari segi software yang bekerja secara otomatis, maka diharapkan proyek dapat diselesaikan dengan lebih cepat.
11. Kebutuhan ruang berkurang - Reduced space requirement, peralatan proteksi dan kontrol sudah multifungsi sehingga seharusnya tidak terlalu memakan tempat.
12. Fungsi yang disempurnakan - Improved functionality
13. Mudah untuk melakukan perubahan / modifikasi - Easy to carry out changes/modifications, modifikasi atau perubahan yang dilakukan secara software menjadi lebih mudah.
14. Tidak ada masalah penuaan - No aging issues

Minggu, 20 Oktober 2019

Link Blog Teman

Link blog teman:
1. Dina : dinafarida014.blogspot.com
2. Diana: diana200201.blogspot.com
3. Mili : milikurnia19.blogspot.com
4. Eva Safitri :  evasafitri99.blogspot.com
5. Meri : merigausilumami.blogspot.com
6. Faize : noerfaize271.blogspot.com
7. Selvia Agustin : selvia.agustin23.blogspot.com
8. Insa'atus S : https://insa-atus.blogspot.com/
9. Martiyana00.blogspot.com
10. Anis Fadlilatul : anisfadlilatul.blogspot.com
11. Tri Aprilia : aprilialia33.blogspot.com
12.Hilda : hildamauliniputri.blogspot.com
13.Sofi permata: kahfii27.blogspot.com
14.iffahnurinnazlah27.blogspot.com
15. Safinatun N : safinatunnajaty.blogspot.com
16. Wirdatul hasanah : wirdatulhasanah.blogspot.com
17. Holiduyatul amani : holidiyatulamani.blogspot.com
18. Dian RA: dianraarifin.blogspot.com
19.Hamidatur rohmah : hamidaturrohmah.blogspot.com
20. Siti Habibatul A: habibatul-16.blogspot.com
21. Amalia Putri Nur A : amaliaputrinurazizi.blogspot.com
22. Kholifatuz zahro: kholifatuzzahro9.blogspot.com
23.Karimatul izza
Karimatulizza.blogspot.com

Rabu, 16 Oktober 2019

Biodata Pribadi

Nama Lengkap Mhs.                     : Eva safitri
Nomor Induk Mhs.                        : 2019305086
Tempat/Tanggal Lahir                   : Bondowoso 12 september 2000
Jenis Kelamin                                :Perempuan 
Agama                                           : Islam
Status                                             : Mahasiswa
Alamat                                           : Bondowoso-Botolinggo
Kode Pos                                       :- 
Nomer Telpon/HP                         : 085748440239
Email/Facebook                            : evasafitri620@gmail.com/eva